www.portalkabar.id – Suasana di Dusun Sumberboto, Desa Oro-Oro Ombo Wetan, mendadak menjadi pusat perhatian pada Sabtu siang, 23 Agustus 2025. Sebuah insiden tak terduga terjadi ketika sebuah mobil pickup yang membawa peralatan sound system karnaval desa tertabrak kereta api di perlintasan yang tidak dilengkapi palang pintu.
Kejadian itu berlangsung sekitar pukul 13.00 WIB, ketika pickup Mitsubishi L300 bermuatan penuh melintas di jalur rel kereta. Kendaraan tersebut dikemudikan oleh Nur Rohmad, seorang pria berusia 31 tahun dari Pandaan yang mengantar peralatan untuk acara karnaval desa setempat.
Kepala Humas Polres Pasuruan, Iptu Joko Suseno, membenarkan peristiwa tersebut. Ia menjelaskan, “Memang benar bahwa mobil pickup yang mengangkut sound system untuk acara karnaval tertabrak kereta api di lokasi perlintasan tanpa palang.”
Menurut laporan polisi, kereta api yang melaju itu berasal dari arah Malang menuju Bangil. Pada waktu yang bersamaan, pickup berusaha menyeberang dari arah barat ke timur. “Karena kurangnya kewaspadaan dari pengemudi dan tidak adanya palang pintu, tabrakan pun tidak dapat dielakkan,” tambah Joko.
Meskipun dampak dari tabrakan tersebut cukup signifikan, Nur Rohmad berhasil selamat tanpa mengalami luka. Namun, kerusakan pada bagian depan kendaraan dan alat sound system cukup parah. “Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa atau luka. Namun, kerugian materi cukup besar karena mobil dan sound system mengalami kerusakan berat,” tegasnya.
Proses Evakuasi Mobil dan Peralatan yang Tercemar
Setelah kejadian, pickup yang rusak segera dievakuasi untuk menghindari gangguan pada jalur kereta. Warga sekitar turut membantu mengumpulkan sisa-sisa peralatan sound system yang tercecer di sekitar rel kereta. “Semuanya telah dievakuasi dan situasi kini kembali normal. Kami juga berkoordinasi dengan pihak kereta api untuk memastikan perjalanan kereta tetap lancar,” kata Joko.
Situasi di lokasi itu menarik perhatian banyak warga, yang penasaran ingin mengetahui lebih lanjut tentang peristiwa tersebut. Kejadian ini juga menimbulkan diskusi di antara mereka tentang pentingnya keamanan di perlintasan kereta tanpa palang pintu. “Semoga insiden seperti ini tidak terulang kembali di masa mendatang,” harap salah satu warga.
Pihak kepolisian mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati saat melintasi perlintasan kereta tanpa palang pintu. “Kami menghimbau kepada para pengendara untuk selalu berhenti, melihat situasi di sekitar, dan memastikan aman sebelum menyeberang,” ungkap Iptu Joko.
Selain itu, pihak kepolisian juga akan meningkatkan kampanye keselamatan di daerah tersebut. “Keselamatan adalah tanggung jawab bersama, kami berharap masyarakat lebih peduli,” tambahnya.
Berdasarkan informasi dari para saksi, mereka menyebutkan bahwa perlintasan kereta tersebut memang sering kali dilewati oleh kendaraan. Namun, hal ini menjadi pengingat bagi semua untuk selalu waspada terhadap situasi sekitar saat menghadapi perlintasan yang bermasalah.
Pentingnya Keselamatan Lalu Lintas di Perlintasan Kereta
Tabrakan ini menyoroti betapa vitalnya memperhatikan keselamatan di perlintasan kereta api. Banyak kecelakaan terjadi setiap tahun yang melibatkan kendaraan bermotor dan kereta api, sering kali karena kurangnya perhatian dan kewaspadaan. “Penting bagi setiap pengendara untuk memberikan perhatian ekstra saat melintasi jalur kereta,” tutur seorang pengamat keselamatan lalu lintas.
Pemerintah juga diminta untuk mengevaluasi kondisi perlintasan yang tidak dilengkapi palang pintu. “Kami berharap ada tindakan nyata untuk meningkatkan keselamatan, termasuk penambahan fasilitas atau peringatan yang lebih jelas,” ujarnya. Masukan dari masyarakat juga diharapkan dapat menjadi acuan dalam perbaikan infrastruktur jalan dan jalur kereta.
Di sisi lain, pendidikan tentang keselamatan lalu lintas harus lebih ditekankan di kalangan para pengemudi. “Kami perlu memperkuat kesadaran akan bahaya yang ada di perlintasan kereta, terutama bagi para pemula,” tambahnya. Pelatihan berkala untuk pengemudi juga dapat membantu mencegah insiden yang tidak diinginkan.
Peran Komunitas Dalam Meningkatkan Keselamatan Lalu Lintas
Komunitas juga memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan yang aman untuk berlalu lintas. Melalui kegiatan sosialisasi dan edukasi, masyarakat bisa saling mengingatkan akan pentingnya keselamatan di jalan. “Kita semua bertanggung jawab untuk menjaga keselamatan di lingkungan kita, jangan tunggu sampai terjadi insiden,” ungkap seorang tokoh masyarakat.
Bentuk kegiatan seperti kampanye keselamatan bisa dilakukan melalui kerjasama antara pihak berwenang dan komunitas. “Dengan berkolaborasi, kita bisa mencapai hasil yang lebih baik dalam meningkatkan kesadaran masyarakat,” ujarnya. Kegiatan seperti ini diharapkan dapat menurunkan angka kecelakaan di lokasi-lokasi rawan.
Sebagai langkah konkret, warga juga bisa didorong untuk aktif melaporkan kondisi perlintasan yang dianggap berbahaya. “Jika ada kondisi yang mengancam keselamatan, jangan ragu untuk melapor kepada pihak yang berwenang,” tambahnya. Melalui aksi kolektif ini, kenyamanan dan keselamatan berkendara bisa lebih terjamin.
Keberhasilan upaya ini tentunya bergantung pada partisipasi aktif dari semua pihak, baik itu individu, komunitas, maupun pemerintah. Sinergi ini akan menciptakan lingkungan yang lebih aman untuk kebersamaan masa depan.









