www.portalkabar.id – Pemerintah Kabupaten Pasuruan berkomitmen dalam pengembangan layanan publik yang lebih baik. Salah satu upaya yang dilakukan adalah perencanaan pembangunan Kantor Imigrasi di wilayah tersebut, yang diharapkan dapat mempermudah akses warga terhadap layanan keimigrasian.
Bupati Pasuruan, Rusdi Sutejo, telah melakukan audiensi dengan Plt. Dirjen Imigrasi, Yuldi Yusman, untuk membahas rencana ini secara mendalam. Audiensi juga dihadiri oleh Sekda Yudha Triwidya Sasongko dan Kepala DPMPTSP Syaifudin Ahmad.
Seiring meningkatnya kebutuhan masyarakat akan layanan keimigrasian, Bupati Rusdi mengungkapkan pentingnya respons yang cepat dan mudah diakses. Terutama bagi warga yang merencanakan perjalanan keluar negeri, seperti pelaksanaan ibadah haji dan umroh.
“Warga kami memerlukan kemudahan dalam mengurus dokumen keimigrasian tanpa harus pergi ke daerah lain. Layanan ini diharapkan bisa tersedia setiap hari di Kabupaten Pasuruan,” ucap Bupati Rusdi dengan tegas.
Dalam hal ini, Pemerintah Kabupaten siap memberikan dukungan fasilitas yang memadai. Gedung eks RSUD Bangil menjadi pilihan strategis untuk dijadikan Kantor Imigrasi, mengingat lokasinya yang sangat mendukung.
Rencana Pembangunan Kantor Imigrasi di Pasuruan
Proses pembangunan ini berawal dari kebutuhan yang sangat mendesak. Seiring dengan meningkatnya jumlah warga yang ingin berpergian ke luar negeri, kebutuhan akan akses layanan imigrasi semakin menjadi prioritas.
Bupati Rusdi juga menekankan pentingnya layanan yang dapat diakses dengan mudah. Rencana ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan mengurangi waktu tunggu dalam pengurusan dokumen keimigrasian.
Lokasi strategis yang dipilih juga diharapkan mampu memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Dekatnya lokasi dengan Mapolres Bangil menjadi pertimbangan penting dalam pemilihan tempat ini.
Hal ini sejalan dengan misi peningkatan layanan publik yang menjadi fokus Pemerintah Kabupaten Pasuruan. Dengan adanya kantor imigrasi di daerah, diharapkan masyarakat tidak lagi mengalami kesulitan dalam mengurus dokumen mereka.
Yuldi Yusman, selaku Plt. Dirjen Imigrasi, memberikan respons positif terhadap rencana tersebut. Ia menganggap bahwa langkah ini sangat penting untuk memperluas jangkauan layanan keimigrasian di seluruh Indonesia.
Pentingnya Akses Layanan Keimigrasian yang Mudah
Pembentukan Kantor Imigrasi di Pasuruan akan membuka akses bagi masyarakat dalam mendapatkan layanan keimigrasian. Dengan adanya fasilitas yang lebih dekat, masyarakat dapat mengurus dokumen seperti paspor dengan lebih efisien.
Masyarakat yang akan melakukan perjalanan ke luar negeri umumnya membutuhkan kemudahan akses untuk pengurusan dokumen. Dengan kantor yang terletak di dekat mereka, diharapkan akan mengurangi beban perjalanan dan waktu yang diperlukan.
Bupati Pasuruan menilai bahwa dampak dari pembentukan kantor ini akan sangat signifikan. Warga akan lebih mudah mendapatkan informasi mengenai keimigrasian dan prosedur yang berlaku.
“Kami ingin memastikan semua warga mendapatkan layanan terbaik yang diperlukan,” tutup Bupati Rusdi dengan optimis. Keberadaan kantor imigrasi ini diharapkan mampu memenuhi harapan masyarakat akan layanan publik yang lebih baik.
Dukungan dari Pemerintah Pusat juga menjadi faktor penting dalam realisasi rencana ini. Kerjasama yang baik antara pemerintah daerah dan pusat akan mempermudah proses pembangunan kantor imigrasi di Pasuruan.
Langkah-Langkah Selanjutnya dalam Pembangunan Kantor Imigrasi
Pembangunan kantor imigrasi tidak hanya tentang fisik bangunan, tetapi juga bagaimana pelayanan bisa berjalan dengan baik. Proses pendirian kantor ini akan dilakukan secara bertahap sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Pembentukan unit kerja keimigrasian akan menjadi langkah awal sebelum kantor imigrasi dibuka secara resmi. Hal ini penting agar masyarakat dapat segera menikmati layanan dasar keimigrasian.
Yuldi Yusman menjelaskan bahwa rencana ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk memperluas layanan publik ke seluruh wilayah. Masyarakat diharapkan bisa mendapatkan akses yang sama tanpa memandang lokasi geografis.
Pemerintah daerah optimis bahwa dengan dukungan pemangku kepentingan, proyek ini akan berjalan lancar. Kepastian dalam mendapatkan layanan keimigrasian diharapkan dapat meningkatkan kepuasan masyarakat.
Keberhasilan proyek ini tidak lepas dari kolaborasi antara pemerintah daerah dan pusat. Kesiapan daerah dalam mendukung fasilitas dan layanan menjadi kunci utama untuk merealisasikan rencana ini dengan sebaik-baiknya.
