www.portalkabar.id – Pamekasan, merupakan salah satu kabupaten di Indonesia yang memiliki potensi dalam bidang olahraga. Namun, saat ini keadaan regulasi olahraga di daerah ini perlu perhatian lebih dari pemerintah setempat untuk menciptakan sistem yang lebih terstruktur.
Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pamekasan menyoroti kurangnya Peraturan Daerah (Perda) yang khusus mengatur penyelenggaraan olahraga. Hingga kini, semua regulasi keolahragaan tersebar dalam tiga perda yang tidak memberikan kerangka hukum yang jelas untuk sektor olahraga.
Ketua SIWO PWI Pamekasan, Zainol Atikurrahman, mengemukakan bahwa penting bagi Pamekasan untuk memiliki Perda yang di khususkan untuk olahraga. Ia merujuk pada regulasi yang ada dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2025 serta Perda Provinsi Jawa Timur untuk mendukung pengembangan sektor ini di daerahnya.
Zainol mengungkapkan bahwa ketiadaan regulasi yang terfokus dapat berdampak negatif pada prestasi olahraga di Pamekasan. Oleh karena itu, perlu adanya peraturan yang menyusun dan mengatur berbagai aspek olahraga, mulai dari pendidikan hingga prestasi yang lebih konkret.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa regulasi yang jelas diperlukan agar pengembangan olahraga di Pamekasan dapat berjalan sesuai dengan prinsip yang tertuang dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan. Dengan adanya perda ini, diharapkan pengembangan keolahragaan bisa lebih terencana dan terarah.
Zainol juga menyatakan keyakinannya bahwa kehadiran perda khusus akan memberikan dampak positif bagi pembangunan infrastruktur olahraga seperti sport center yang saat ini sedang direncanakan. Sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam bidang olahraga perlu diperkuat untuk mencapai tujuan yang lebih besar.
Pentingnya Perda Penyelenggaraan Olahraga di Pamekasan
Dari sudut pandang olahraga, Perda khusus untuk penyelenggaraan olahraga di Pamekasan menjadi sangat penting. Tanpa adanya kerangka hukum yang jelas, pengembangan dan prestasi olahraga di daerah ini akan sulit tercapai. Hal ini menciptakan ekosistem yang tidak mendukung bagi atlet dan semua pihak terkait.
Para penggiat olahraga sangat menginginkan adanya regulasi yang memungkinkan penyelenggaraan kegiatan olahraga yang lebih profesional. Dengan kondisi saat ini, potensi yang ada sulit untuk maksimal, mengingat tidak adanya dukungan hukum yang memadai untuk pengembangan kegiatan olahraga tersebut.
Zainol menegaskan pentingnya untuk mengatur berbagai lingkup olahraga, seperti pendidikan, olahraga masyarakat, dan juga prestasi secara terstruktur. Ini tidak hanya untuk mengatur keolahragaan di tingkat daerah, tetapi juga untuk mendorong generasi muda berpartisipasi aktif dalam kegiatan olahraga.
Peraturan yang baik akan membantu menciptakan budaya olahraga yang kuat di Pamekasan. Dengan dukungan hukum yang tepat, maka kegiatan olahraga bisa menjadi lebih terstruktur dan berkelanjutan, memberikan manfaat bagi masyarakat maupun pemerintah.
Langkah-Langkah Menuju Pembentukan Perda Olahraga
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Pamekasan, Fathorrachman, telah menanggapi desakan ini dengan positif. Ia memastikan bahwa Raperda tentang Penyelenggaraan Olahraga akan menjadi prioritas dalam program tahun 2026. Langkah ini menunjukkan bahwa pemerintah mulai memperhatikan pentingnya regulasi yang mendukung pengembangan olahraga.
Fathorrachman menjelaskan bahwa penyusunan Raperda tersebut juga berkaitan dengan anggaran yang tersedia. Oleh karena itu, pemerintah harus merumuskan rencana dengan matang agar bisa diimplementasikan dengan efisien.
Penting bagi pemerintah untuk mendengarkan aspirasi masyarakat dan penggiat olahraga dalam proses penyusunan perda ini. Kolaborasi antara berbagai pemangku kepentingan akan menambah legitimasi dan efektivitas dari perda yang akan dibuat.
Daya tarik dari olahraga bukan hanya untuk prestasi, tetapi juga untuk kesehatan dan kebugaran masyarakat. Dengan adanya perda, diharapkan akan lebih banyak masyarakat yang terlibat dalam kegiatan olahraga, menciptakan masyarakat yang sehat dan produktif.
Manfaat Perda Olahraga dalam Jangka Panjang
Perda penyelenggaraan olahraga di Pamekasan tidak hanya diharapkan mendatangkan dampak positif dalam waktu dekat, tetapi juga memiliki banyak manfaat jangka panjang. Dengan adanya regulasi yang lebih jelas, sektor olahraga diharapkan dapat berfungsi secara lebih optimal.
Infrastruktur yang memadai dapat mendukung pengembangan bakat-bakat muda yang ada di Pamekasan. Masyarakat yang terlibat secara aktif dalam olahraga juga akan membantu meningkatkan solidaritas dan kerjasama di antara warga, sehingga menciptakan suasana yang lebih harmonis.
Lebih dari itu, kehadiran perdi juga dapat menumbuhkan rasa memiliki terhadap olahraga di kalangan masyarakat. Ketika masyarakat merasa terlibat dan diwakili dalam keputusan yang diambil, akan muncul dorongan untuk mendukung kegiatan olahraga lebih aktif dan berkelanjutan.
Regulasi yang dihasilkan dari proses yang melibatkan masyarakat akan cenderung lebih efektif. Dengan cara tersebut, semua pihak dapat merasa memiliki tanggung jawab untuk menjaga dan mengembangkan olahraga di daerah Pamekasan.
Secara keseluruhan, pembentukan Perda penyelenggaraan olahraga di Pamekasan adalah langkah positif menuju pengembangan olahraga yang lebih terarah. Ini adalah wujud perhatian pemerintah terhadap kebutuhan masyarakat dan pentingnya olahraga dalam kehidupan sehari-hari.