www.portalkabar.id – Ketua Umum DPP Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO), baru-baru ini membuka Bimtek Nasional Hanura di suatu hotel ternama di Surabaya. Dalam acara tersebut, OSO menekankan pentingnya membangkitkan kembali kekuatan partai menuju kesuksesan di pemilihan mendatang.
Dalam pidatonya, OSO mengajak semua Anggota DPRD Hanura di seluruh Indonesia untuk aktif dalam memperkuat basis organisasi. Dia mendorong langkah konkret untuk membentuk pengurus ranting di desa-desa dan kelurahan, sebagai upaya untuk meningkatkan dukungan suara dari masyarakat.
OSO menegaskan bahwa kekuatan sebuah partai mesti dibangun dari akar rumput, bukan hanya dari kepemimpinan di atas. Menurutnya, inisiatif dan partisipasi masyarakat tersebut sangat vital untuk memperkuat posisi Hanura di pentas politik nasional.
Harapan OSO adalah agar pada tahun 2026, pengurus ranting Hanura dapat terbentuk di seluruh desa dan kelurahan. Ini diharapkan menjadi modal yang solid bagi Hanura untuk bersaing dalam Pemilu 2029 yang akan datang.
“Persiapan yang terus-menerus harus dilakukan agar DPD provinsi, DPC kabupaten/kota, PAC, dan ranting menjadi bagian dari satu kesatuan yang kuat,” katanya. Komitmen untuk membangun jaringan ini adalah kunci untuk sukses ke depan.
OSO juga menggarisbawahi pentingnya kesatuan pandangan di antara Anggota DPRD Hanura terkait dengan filosofi politik Indonesia. Banyak anggota yang baru terpilih diharapkan dapat memahami dan menghayati nilai-nilai yang diajarkan dalam Bimtek tersebut.
“Bimtek ini dirancang untuk menyatukan pandangan mengenai filosofi politik bangsa. Hal ini sangat penting untuk para kader baru yang memerlukan panduan dari para profesional agar dapat menjalankan tugasnya dengan baik,” tambahnya.
Bimtek ini sangat relevan, terutama dalam menyamakan cara pandang antara pemerintah dan masyarakat dalam melaksanakan UU yang berkaitan dengan mekanisme kerja DPR. OSO ingin memastikan bahwa tidak ada penyimpangan dalam pelaksanaan tugas DPR yang berpihak pada masyarakat.
Jumlah peserta Bimtek Nasional Hanura cukup signifikan, dihadiri oleh 189 anggota DPRD dari berbagai provinsi, termasuk Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Bali. Ini menunjukkan komitmen besar Hanura dalam membangun jaringan dan solidaritas yang kuat.
Membangun Kekuatan Melalui Pengorganisasian di Tingkat Basis
Pembentukan ranting di tingkat desa dan kelurahan menjadi sorotan utama dalam acara ini. OSO percaya bahwa pengorganisasian ini akan membawa dampak positif terhadap suara Hanura di pemilu mendatang.
Dari ribuan desa dan kelurahan di Indonesia, jika setiap ranting aktif, suara partai dapat meningkat secara signifikan. OSO pun mengimbau agar setiap Anggota DPRD menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat di wilayah mereka.
Dengan membangun komunikasi yang solid, partai dapat lebih memahami kebutuhan dan aspirasi masyarakat. Dengan cara ini, Hanura diharapkan bisa menjadi pilihan utama rakyat di berbagai daerah.
OSO juga mengajak anggota yang masih baru untuk aktif terlibat dalam kegiatan partai. Melalui edukasi dan pelatihan, para anggotanya dapat mempersiapkan diri untuk berkontribusi lebih baik dalam politik daerah.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk memperkuat struktur internal partai, tetapi juga untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik yang diberikan oleh Anggota DPRD. Harapannya, Hanura dapat semakin dekat dengan masyarakat.
Pentingnya Filosofi Politik dalam Perjalanan Partai Hanura
Filosofi politik diyakini sebagai dasar bagi setiap keputusan yang diambil oleh anggota partai. OSO menekankan bahwa memahami filosofi ini akan membantu Anggota DPRD dalam menjalankan tugas mereka secara efektif.
Dengan pengertian yang mendalam tentang filosofi politik Indonesia, para anggota diharapkan dapat menghindari konflik kepentingan yang dapat merugikan citra partai. Hal ini menjadi sangat mendesak, terutama di masa pemilu yang semakin dekat.
Bimtek ini juga diharapkan menjadi forum untuk saling berbagi pengalaman. Dengan berbagi pengalaman, anggota dapat belajar dari satu sama lain dan menggali potensi terbaik dalam diri mereka masing-masing.
Di masa yang serba kompetitif ini, pengetahuan tentang filosofi politik menjadi senjata ampuh. Anggota yang paham akan filosofi ini bisa lebih cerdas dalam merespons isu-isu yang berkembang di masyarakat.
OSO berharap agar anggota baru tidak hanya menjalankan tugas, tetapi juga memahami dan menghayati nilai-nilai dari partai. Ini adalah investasi jangka panjang untuk kesuksesan Hanura ke depan.
Menuju Pemilu 2029 dengan Persiapan yang Matang
Menyongsong Pemilu 2029, Hanura perlu merencanakan strategi yang matang. Persiapan harus dilakukan secara sistematis mulai dari struktur organisasi hingga penguatan basis dukungan di berbagai wilayah.
Dalam konteks ini, OSO mengajak semua elemen partai untuk bersinergi dalam mencapai visi dan misi bersama. Tinjuansatu kesatuan antara pusat dan daerah adalah kunci untuk menciptakan kekuatan politik yang berkelanjutan.
Dia juga menegaskan bahwa pendekatan langsung kepada masyarakat adalah hal yang tidak boleh diabaikan. Turun ke lapangan dan mendengarkan aspirasi rakyat adalah langkah krusial yang harus dilakukan oleh semua Anggota DPRD Hanura.
Dengan sikap terbuka dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, dukungan terhadap Hanura diharapkan dapat terus meningkat. Semua upaya ini, jika dilakukan secara konsisten, akan memberikan hasil yang positif di pemilu mendatang.
Sejalan dengan itu, OSO meyakini bahwa kepercayaan masyarakat kepada Hanura akan tumbuh seiring dengan kinerja yang baik dari para anggotanya. Ini adalah harapan untuk membawa Hanura menuju ke jalur yang lebih sukses dalam arena politik nasional.
