www.portalkabar.id – Band asal Kota Malang, One More Light, kembali menghadirkan karya terbaru yang menanti kehadiran para penggemarnya. Mereka akan merilis single ketiganya berjudul “412” pada 15 Juli 2025, setelah sebelumnya sukses membangun ketertarikan dengan dua rilis lainnya.
Didirikan pada 1 Januari 2023, band ini terdiri dari Nindi Cahya Sahputra sebagai vokalis, Pradhita Wahyu Alfarezy serta Randa Kresna Putra Pangestu yang masing-masing memainkan gitar. Dalam langkah terbaru ini, mereka memilih untuk mengambil jalur pop ballad yang dipadukan dengan elemen RnB, menciptakan nuansa melankolis yang kuat.
Single teranyar mereka, “412,” memiliki tema penyesalan yang mendalam. Liriknya menggambarkan rasa sesal seseorang atas perpisahan yang disebabkan oleh egoisme, memperlihatkan sisi emosional yang jarang ditampilkan. Penyesalan ini menjadi bagian penting dari cerita dan menjadikan lagu ini sangat relatabel.
Menurut Pradhita, yang juga bertugas sebagai penulis lirik, simbol angka 412 merupakan representasi dari permintaan maaf yang tak terungkapkan. Ini menggambarkan dilema yang dialami banyak orang ketika mereka ingin meminta maaf tetapi terhambat oleh rasa ragu dan ego.
Proses produksi “412” adalah hasil kerja kolaboratif yang melibatkan seluruh anggota band. Musiknya terdiri dari gabungan komposisi yang digarap oleh Rezy, Randa, dan Cahya, sementara vokal utama dinyanyikan oleh Cahya dan didukung oleh permainan gitar dari Rezy dan Randa.
Pihak ketiga juga mengambil bagian penting dalam produksi, di mana Benny K. Wijaya memberikan sentuhan khas melalui keyboard dan synth. Hal ini menunjukkan bahwa kolaborasi di antara para musisi sangat penting untuk mencapai kualitas terbaik dalam setiap lagu.
Menyusuri Proses Kreatif dan Ekspresi Musicalitas
Seluruh proses rekaman “412” berlangsung di Rama Project Studio dengan adanya bimbingan dari Rama Satria Mahriadi untuk mixing dan mastering. Setiap elemen, baik yang terdengar maupun yang terlihat, dirancang dengan cermat untuk mendukung tema dan pesan lagu.
Karya visual yang menyertainya juga tak kalah menarik, di mana Cahya mengerjakan artwork untuk single ini. Sesi foto diambil oleh KuyStudio, menjadikan keseluruhan rilis ini sebagai paket yang utuh dan enak dipandang. Estetika ini membantu menjelaskan nuansa yang ingin disampaikan dalam lagunya.
Waktu yang dibutuhkan untuk memproduksi single ini adalah sekitar sebulan, dari 2 Februari hingga 2 Maret 2025. Selama waktu tersebut, tantangan terbesar adalah menulis lirik yang jujur dan personal, tetapi tetap relevan bagi publik. Ini menjadi prioritas utama bagi mereka untuk tidak sekadar menghasilkan lagu, tetapi juga membuat pendengar merasakan keterhubungan dengan cerita yang mereka bawakan.
Rezy mengungkapkan bahwa pengurangan beberapa instrumen dalam aransemen lagu ini bertujuan agar nuansanya terasa lebih intim dibandingkan dengan rilis sebelumnya. Dengan langkah ini, mereka ingin memberikan pengalaman mendengarkan yang lebih mendalam dan emosional kepada audiens.
Perjalanan Menuju Kesuksesan dan Rencana Mendatang
Saat mempersiapkan peluncuran “412,” One More Light juga tetap produktif dengan menggarap materi lagu baru yang siap dikenalkan ke publik. Komitmen mereka untuk tidak hanya beristirahat pada satu karya mengindikasikan ambisi yang besar untuk berkembang dan memberikan lebih kepada penggemar.
Single ini diharapkan menjadi pengingat bahwa penyesalan kadang hanya dapat diungkapkan melalui seni, khususnya musik. Mereka percaya bahwa setiap orang memiliki cerita yang ingin diceritakan, dan “412” adalah salah satu cara untuk menyampaikan pesan tersebut. Ini menunjukkan betapa pentingnya seni dalam proses penyembuhan dan pengungkapan emosional.
Dengan rencana promosi yang matang, mereka berharap karya ini bisa diterima dengan baik oleh masyarakat luas. One More Light percaya bahwa setiap lagu yang mereka rilis dapat menjadi jalan untuk berkomunikasi dengan audiens dan menjalin hubungan yang lebih erat.
Kedepannya, mereka bertekad untuk terus berkarya dan menjelajahi berbagai genre musik yang mungkin dapat diaplikasikan dalam karya-karya mendatang. Dengan semangat yang tidak padam, masa depan One More Light terlihat penuh harapan dan potensi besar.