www.portalkabar.id – Pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso, menyatakan bahwa sanksi larangan bermain yang harus dihadapi Jhon Mena tidak akan memengaruhi posisinya dalam tim. Mena, pemain asing asal Kolombia, saat ini masih menjalani hukuman karena terlibat insiden di lapangan saat bermain untuk klub sebelumnya.
Diberitakan, Jhon Mena harus menjalani larangan bermain selama enam pertandingan yang dijatuhkan oleh Komite Disiplin PSSI tahun lalu. Meski begitu, Aji menunjukan optimisme bahwa timnya dapat bertahan meskipun tanpa kehadiran Mena di awal kompetisi Liga 2 2025/2026 tersebut.
Aji Santoso menjelaskan bahwa Persela telah mempersiapkan diri dengan komposisi pemain yang merata di semua posisi. Hal ini dilakukan untuk antisipasi jika salah satu pemain harus absen karena berbagai alasan, termasuk sanksi yang sedang dihadapi Jhon Mena.
Pelatih asal Malang itu menekankan bahwa setiap posisi dalam tim memiliki minimal dua pemain. Dengan demikian, kekuatan tim tetap terjaga meskipun ada kekurangan satu pemain di lini depan.
Pemulihan Tim di Tengah Sanksi Jhon Mena
Walaupun Jhon Mena harus menjalani sanksi, Aji merasa bahwa situasi ini tidak akan menyulitkan tim secara keseluruhan. Persela memiliki rencana untuk tetap kompetitif dengan memanfaatkan pemain yang ada saat ini. Ia percaya tim sudah dipersiapkan dengan cukup baik menjelang kompetisi tersebut.
Selain itu, Aji Santoso menjelaskan bahwa manajemen Persela juga sedang berusaha untuk mengajukan permohonan keringanan sanksi kepada Komdis PSSI. Aji berharap agar ada keputusan yang lebih bijaksana dari federasi, terutama berkaitan dengan kondisi liga yang akan digelar tanpa penonton.
Manajemen tim diperkirakan akan melakukan segala upaya untuk memperpendek masa sanksi yang dijalani Mena. Menurut Aji, adanya kebijaksanaan dari PSSI bisa jadi memberikan keuntungan bagi semua pihak, terutama terkait penyelenggaraan pertandingan yang berbeda dibandingkan biasanya.
Persiapan Kedatangan Pemain Asing dan Naturalisasi
Dalam kesempatan yang sama, Aji juga membeberkan jadwal kedatangan pemain asing dan naturalisasi yang akan bergabung dengan timnya. Tiga pemain asing, yang terdiri dari Jhon Mena, Jonathan Bustos, dan Daniel Goncalves, dijadwalkan tiba di Lamongan pada 10 Juni mendatang.
Keberadaan pemain asing sangat penting untuk memperkuat lini depan Persela. Dengan adanya mereka, pelatih berharap daya serang tim dapat lebih meningkatkan performa dalam liga yang akan datang.
Selain itu, dua pemain naturalisasi yang turut memperkuat tim, yaitu Beto Goncalves dan Esteban Vizcarra, juga akan bergabung dengan tim beberapa hari setelah kedatangan pemain asing. Hal ini memungkinkan pelatih untuk segera menjalin kerjasama yang baik dengan semua pemain di dalam kondisi optimal.
Strategi Tim Menjelang Kompetisi Liga 2 2025/2026
Menjelang dimulainya liga, Aji menekankan pentingnya setiap pemain untuk mempersiapkan diri secara maksimal. Persela tidak hanya berfokus pada kualifikasi, tetapi juga ingin memastikan seluruh pemain siap bersaing di level terbaik. Rencana latihan yang intensif telah disusun untuk mencapai tujuan tersebut.
Seiring dengan persiapan teknis, Aji juga berusaha mengoptimalkan mental pemain. Kesiapan mental di lapangan sangat berpengaruh pada performa selama pertandingan. Oleh karena itu, komunikasi yang baik di antara pemain sangat diperlukan untuk membangun chemistry tim yang solid.
Dengan segala persiapan yang dimiliki, Aji yakin Persela bisa bersaing dengan tim lain di Liga 2. Keberadaan striker-striker handal yang mampu mencetak gol diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi tim.