www.portalkabar.id – Dalam usaha membangun karakter anggota yang tangguh dan berbudi luhur, kegiatan tes urine untuk calon anggota baru diadakan di Pendopo Islam Nusantara, Sekardangan, Kabupaten Blitar, pada Selasa, 17 Juni 2025. Kegiatan ini tidak hanya mendukung upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba, tetapi juga membentuk kepribadian yang positif di kalangan calon anggota.
Tes urine bermakna lebih dari sekadar pemeriksaan kesehatan; ini merupakan simbol komitmen organisasi terhadap kebersihan dan disiplin. Proses ini menunjukkan keseriusan dalam menjaga integritas di dalam organisasi, sekaligus menjadi pengingat bahwa setiap individu harus siap secara fisik dan mental untuk bertanggung jawab.
Pendidikan Karakter Melalui Aktivitas Positif
Dalam pelaksanaan kegiatan ini, Ketua Cabang SH Terate menunjukkan peran pentingnya dalam menciptakan lingkungan yang bersih dari pengaruh narkotika. Melalui inisiatif ini, calon anggota diingatkan akan pentingnya tindakan preventif. Menurut Ketua Cabang SH Terate, kegiatan ini adalah bentuk nyata komitmen mereka dalam menciptakan ruang yang bebas dari narkoba.
Tidak hanya sekadar formalitas, tes urine ini dihadiri oleh tokoh masyarakat dan pejabat lokal yang memberikan dukungan. Kepala BNN Kabupaten memberikan apresiasi atas partisipasi organisasi dalam program pencegahan. Hal ini menunjukkan bagaimana kolaborasi antara masyarakat dan lembaga resmi esensial dalam membangun ketahanan komunitas terhadap bahaya narkotika.
Membangun Komunitas Sehat dan Bertanggung Jawab
Strategi pencegahan harus melibatkan semua elemen masyarakat, termasuk organisasi pencak silat. Ketua Komisariat UNU mengungkapkan bahwa karakter dan moral sangat penting dalam proses pembentukan anggota. Serangkaian kegiatan seperti ini harus menjadi tradisi yang dijaga, menciptakan generasi yang tidak hanya kuat dalam fisik tetapi juga memiliki integritas yang tinggi.
Dalam konteks pendidikan, kegiatan ini mendorong calon anggota untuk memahami tanggung jawab mereka terhadap diri sendiri dan komunitas. Merawat lingkungan yang sehat dan bebas dari narkoba bisa jadi merupakan langkah awal dalam menciptakan perubahan positif di masyarakat. Dengan pelatihan dan tes semacam ini, diharapkan setiap individu akan menjadi agen perubahan dan mendorong orang lain untuk mengambil langkah serupa.
Dengan demikian, kegiatan ini bukan hanya sekadar tes urine, tetapi juga merupakan langkahmaju dalam menciptakan organisasi yang kuat dan memiliki martabat tinggi. Semua calon anggota yang mengikuti tes dengan penuh tanggung jawab menunjukkan kepedulian mereka terhadap masa depan yang lebih baik.
Rangkaian kegiatan ini diharapkan bukan hanya berlangsung sekali, tetapi terus dilakukan dan ditingkatkan dari tahun ke tahun. Kehadiran tokoh lokal dan kerjasama dengan BNN memberikan sinyal bahwa pencegahan narkoba menjadi perhatian serius. Dengan menanamkan nilai-nilai positif dan menciptakan lingkungan yang suportif, diharapkan generasi mendatang bisa lebih baik dan terhindar dari pengaruh negatif zat terlarang.
www.portalkabar.id – Dalam usaha membangun karakter anggota yang tangguh dan berbudi luhur, kegiatan tes urine untuk calon anggota baru diadakan di Pendopo Islam Nusantara, Sekardangan, Kabupaten Blitar, pada Selasa, 17 Juni 2025. Kegiatan ini tidak hanya mendukung upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba, tetapi juga membentuk kepribadian yang positif di kalangan calon anggota.
Tes urine bermakna lebih dari sekadar pemeriksaan kesehatan; ini merupakan simbol komitmen organisasi terhadap kebersihan dan disiplin. Proses ini menunjukkan keseriusan dalam menjaga integritas di dalam organisasi, sekaligus menjadi pengingat bahwa setiap individu harus siap secara fisik dan mental untuk bertanggung jawab.
Pendidikan Karakter Melalui Aktivitas Positif
Dalam pelaksanaan kegiatan ini, Ketua Cabang SH Terate menunjukkan peran pentingnya dalam menciptakan lingkungan yang bersih dari pengaruh narkotika. Melalui inisiatif ini, calon anggota diingatkan akan pentingnya tindakan preventif. Menurut Ketua Cabang SH Terate, kegiatan ini adalah bentuk nyata komitmen mereka dalam menciptakan ruang yang bebas dari narkoba.
Tidak hanya sekadar formalitas, tes urine ini dihadiri oleh tokoh masyarakat dan pejabat lokal yang memberikan dukungan. Kepala BNN Kabupaten memberikan apresiasi atas partisipasi organisasi dalam program pencegahan. Hal ini menunjukkan bagaimana kolaborasi antara masyarakat dan lembaga resmi esensial dalam membangun ketahanan komunitas terhadap bahaya narkotika.
Membangun Komunitas Sehat dan Bertanggung Jawab
Strategi pencegahan harus melibatkan semua elemen masyarakat, termasuk organisasi pencak silat. Ketua Komisariat UNU mengungkapkan bahwa karakter dan moral sangat penting dalam proses pembentukan anggota. Serangkaian kegiatan seperti ini harus menjadi tradisi yang dijaga, menciptakan generasi yang tidak hanya kuat dalam fisik tetapi juga memiliki integritas yang tinggi.
Dalam konteks pendidikan, kegiatan ini mendorong calon anggota untuk memahami tanggung jawab mereka terhadap diri sendiri dan komunitas. Merawat lingkungan yang sehat dan bebas dari narkoba bisa jadi merupakan langkah awal dalam menciptakan perubahan positif di masyarakat. Dengan pelatihan dan tes semacam ini, diharapkan setiap individu akan menjadi agen perubahan dan mendorong orang lain untuk mengambil langkah serupa.
Dengan demikian, kegiatan ini bukan hanya sekadar tes urine, tetapi juga merupakan langkahmaju dalam menciptakan organisasi yang kuat dan memiliki martabat tinggi. Semua calon anggota yang mengikuti tes dengan penuh tanggung jawab menunjukkan kepedulian mereka terhadap masa depan yang lebih baik.
Rangkaian kegiatan ini diharapkan bukan hanya berlangsung sekali, tetapi terus dilakukan dan ditingkatkan dari tahun ke tahun. Kehadiran tokoh lokal dan kerjasama dengan BNN memberikan sinyal bahwa pencegahan narkoba menjadi perhatian serius. Dengan menanamkan nilai-nilai positif dan menciptakan lingkungan yang suportif, diharapkan generasi mendatang bisa lebih baik dan terhindar dari pengaruh negatif zat terlarang.
